Sementara pengisi daya cepat yang ada di pasaran saat ini berkisar antara 18 hingga 65 Watt. “Yang hari ini diperkenalkan adalah SuperVOOC 125 Watt,” ujar PR Manager OPPO Indonesia Aryo Meidianto dalam peluncuran secara virtual di Jakarta, Rabu (15/7). Pabrikan China lain sepertinya memang tengah gandrung membuat pengisi daya cepat di atas 100 Watt. Sebab, Xiaomi, Vivo, dan iQoo pun tengah mengembangkan pengisian daya cepat di atas 100 Watt.
Namun, awal tahun ini Xiaomi membeberkan berbagai kendala teknis terkait pengembangan pengisi daya cepat itu. Sebelumnya, Oppo juga menerapkan pengisi daya 65 Watt pada Reno Ace 2, seperti dikutip Android Authority.
Selain memperbesar ampere, Aryo pun menuturkan teknologi fast charging OPPO juga diamankan menggunakan chip yang bernama MCU (Micro Controling Unit). Xiaomi sempat mengadu pengisi daya cepat Super Charge Turbo melawan SuperVOOC Oppo (screenshot Weibo Lin Bin) Xiaomi sempat mengadu pengisi daya cepat Super Charge Turbo melawan SuperVOOC Oppo (screenshot Weibo Lin Bin)
Namun, dia mengatakan teknologi VOOC flash charging pertama kali dikembangkan pada tahun 2014 dengan kondisi voltase 5 volt dan 4 ampere.
AirVOOC, kata dia, juga menggunakan dual-coil yang bisa mempercepat pengisian secara nirkabel dari charger ke perangkat.
“Dan sampai saat ini kami belum menemukan permasalahan di pengisian VOOC maupun SuperVOOC,” ujar Aryo.
5 Cara Mempercepat Charge Baterai HP Android
Seperti dalam menjalankan aplikasi android, kamera smartphone, atau hal lainnya yang menggunakan daya baterai cukup menguras. Beberapa ponsel dapat mengambil daya sebanyak apapun dari charger dan bisa terisi dengan cepat.
Tapi ada juga yang cuma bisa mengambil daya sesuai dengan output charger bawaan, sehingga metode ini tidak akan memberikan pengaruh sama sekali. Ini karena ponsel hanya akan menarik arus listrik dalam besaran yang mampu ditangani saja.
Logam yang dipakai pun memiliki kualitas rendah sehingga tidak bisa menangani listrik berdaya tinggi. Meski ponsel sedang tidak dipakai sama sekali, bila dalam keadaan menyala tetap terdapat aplikasi-aplikasi yang berjalan di belakang layar.
Mode tersebut berguna menghentikan transmisi sinyal seluler dan Wi-Fi yang berperan besar menyedot daya di baterai. Kalau memang tidak sempat mematikan ponsel atau menggunakan Airplane Mode, setidaknya jangan mengisinya sambil bermain video game yang banyak menyedot daya. Perlu ditambahkan bahwa port USB di sebagian komputer yang mendukung intrerface USB 3.0 mampu menyalurkan arus sebesar 1A sehingga tetap bisa dipakai untuk mengisi daya ponsel dalam waktu relatif singkat, atau setidaknya sama cepat dengan charger bawaan ponsel. Dan ketika pada saat layar menyala, maka merupakan salah satu bagian yang paling menguras baterai. Selain mengecek ponsel, sebaiknya tidak mengisi daya sambil menjalankan aplikasi-aplikasi berat seperti mengunduh alplikasi, memutar video, atau bermain game.
Tips Cara Pengisian Baterai OPPO dengan Cepat, Khusus Bagi Pengguna ColorOS!
Ternyata jawabannya, ialah Oppo tidak hanya meningkatkan adaptor, namun juga mampu mendesain ulang konsep pengisian daya dan arus listrik sehingga dari level 0 % ke level 90 % hanya butuh waktu sekitar 40 menit.Kemudian 10 % sisanya, akan diisi secara perlahan-lahan, memberikan jedah waktu dan pengereman secara bertahap untuk menjamin keamanan. Ini juga merupakan solusi yang lebih terkendali dibandingkan dengan meningkatkan tegangan listrik, selain itu pula Oppo mendesain ulang sirkuitnya seperti kabel data 7 pin, sel baterai 8 port, dan smart adapter. Chip MCU akan menentukan tegangan arus listrik yang disalurkan ke USB apakah sudah aman untuk mengaktifkan pengisian cepat.
Jika terjadi kondisi abnormal pada tegangan, pengisian daya akan langsung dihentikan.Ini untuk mengantisipasi agar kasus overload yang menyebabkan port hangus, baterai kembung atau terbakar.
Nah, Tips dan trik pengisian cepat kali ini sebenarnya tidak hanya bisa dipraktekkan pada Oppo saja, ponsel yang mendukung ColorOS pun dapat menerapkannya.
Be First to Comment