Namun, tidak semua HP menawarkan perubahan tampilan Android. Android One ini adalah proyek dari Google bekerjasama dengan produsen ponsel. Kerjasama ini meliputi kehadiran produk ponsel dengan OS Android murni dan dukungan sistem operasi Android langsung dari Google, setidaknya sampai dua versi. Nah, HP yang menawarkan Android One ini sudah cukup banyak hadir di pasaran. Sedangkan jika bicara soal performanya, Moto G Pro menghadirkan chipset Snapdragon 665 yang dibalut dengan RAM 4 GB. Chipset ini merupakan salah satu yang terbaik di pasaran HP pada segmen harga menengah. Tidak lupa, merk HP asal Negeri Paman Sam ini juga membekali fitur NFC untuk memudahkan Anda bertransaksi, serta meningkatkan pengalaman Anda dalam menonton film berkat dual stereo speaker Dolby yang ditawarkannya. Hadir dengan dapur pacu yang mumpuni, HP ini juga cocok dipakai bermain game berkat Snapdragon 765G miliknya.
Untuk kamera selfie, Anda bisa mengambil foto diri dengan mudah menggunakan lensa 24 MP.
Nokia kembali menghadirkan lensa besutan Carl Zeiss demi hasil yang tidak diragukan lagi. Ia memiliki ukuran layar yang sangat besar di antara HP Nokia lainnya, yakni 6.81 inci. Bermain game pun akan terasa lebih immersive dengan layar IPS LCD yang terlihat lega.
Yang cukup unggul dari HP ini adalah kapasitas baterai Li-Po berukuran 4000 mAh. Kapasitas ini merupakan salah satu yang terbesar dari jejeran HP Nokia Android lainnya, namun tidak dihadirkan dengan fitur pengisian daya cepat. Chipset Snapdragon 665 yang terpasang setidaknya mampu menjalankan PUBG Mobile dengan pengaturan balance. Pada saat awal rilis, Nokia ini sudah menggunakan Android 10 dan telah disediakan support untuk update perangkat lunak selama tiga tahun. microSDXC hingga 400 GB (slot khusus) Kamera Belakang: 8 MP Sambutlah Nokia 3,1, HP yang sudah dibekali dengan Android 10 berupa Go Edition.
Sistem operasinya memang diharuskan lebih ringan karena chipset yang mendukungnya pun kurang memiliki performa baik, yakni hanya Qualcomm QM215 dengan CPU 4 inti dengan kecepatan 1.3 GHz. Kedua kamera ini pun bukanlah besutan Carl Zeiss sehingga Anda sebaiknya tidak berharap banyak dengan hasil kameranya. Meski begitu, kehadiran kamera ini masih layak dipakai untuk fotografi ringan meskipun hasilnya kurang optimal.
IPS LCD 6,5 inci 1080 x 234 pixels Chipset: Qualcomm SDM675 Snapdragon 675 (11 nm)
Motorola One Hyper merupakan HP yang menawarkan konsep Android One. Motorola One Hyper sendiri adalah HP yang menawarkan chipset Snapdragon 675 dan sokongan RAM 4 GB.
Motorola One Hyper sendiri memiliki keunggulan dengan hadirnya kamera depan pop-up 32 MP. : IPS LCD 6.2 inches, 95.9 cm2 (~80.7% screen-to-body ratio) Chipset : Mediatek MT6761 Helio A22 (12 nm) Sebut saja penggunaan chipset Mediatek MT6761 Helio A22 dan sokongan RAM 2 GB yang jelas tergolong membuat ponsel ini pas-pasan.
Hal menariknya, ponsel ini dibekali baterai berkapasitas besar, yakni 4.000 mAh. : IPS LCD 6.3 inches 1080 x 2280 piksel Chipset : Qualcomm SDM636 Snapdragon 636 (14 nm) Nokia 6.2 adalah ponsel Android One lainnya yang bisa dipilih. Lumayan menarik karena ponsel ini masih memakai Snapdragon 636, chipset yang populer pada 2018. Yang justru menarik dari ponsel ini ada di sektor layar.
Layarnya ini sudah memakai pelindung layar Corning Gorilla Glass 3. Fitur yang jarang hadir di ponsel kelas menengah. IPS LCD 6.3 inches 1080 x 2280 pixels, Chipset: Qualcomm SDM660 Snapdragon 660 (14 nm) microSD, up to 512 GB (dedicated slot) Kamera Belakang: 48 MP, f/1.8, (wide), 1/2″, 0.8µm, PDAF
Pasalnya, ponsel ini hanya memiliki baterai 3.500 mAh saja. Kapasitas baterainya kalah dari ponsel lain yang kebanyakan sekarang menawarkan baterai 4.000 mAh.
Motorola One Action adalah ponsel Android One lainnya yang bisa dipilih.
HP yang satu ini hadir dengan OS Android Pie saat kehadirannya pertama kali.
Sebagai ponsel Android One, tentu bakal ada pembaruan ke sistem operasi yang lebih baru. Bentuk ini membuat Motorola One Action tergolong nyaman jika digunakan menonton film dengan format 21:9 yang biasanya hadir di tipe film modern.
Selain itu, HP yang dibekali chipset Exynos 9609 ini punya keunggulan anti cipratan air. Bukan sesuatu yang spesial memang tetapi kehadiran fitur ini patut diapresiasi. Jika mencari yang dianggap kurang dari ponsel ini, adalah sektor baterai. Kehadiran ponsel Xiaomi Mi A3 ini jadi alternatif menarik bagi para pengguna yang ingin mencoba HP Xiaomi dengan tampilan Android murni. Dengan kapasitas baterai ini, Xiaomi Mi A3 berhasisl mencatatkan endurance rating 101 jam berdasarkan pengujian GSMArena. Xiaomi Mi A3 bisa dibilang ponsel yang tergolong menarik.
Terlebih spesifikasi yang ditawarkan ponsel ini tergolong pas. Meskipun demikian, ponsel ini tetap dijual di berbagai marketplace dengan jaminan garansi distributor. Nokia 3.2 adalah ponsel kelas entry level karena hadir dengan spesifikasi yang terbilang pas. Nokia 3.2 sendiri merupakan ponsel yang juga menawarkan Android One. Ponsel ini datang dengan OS Android 9.0 Pie yang tentunya bakal mendapatkan pembaruan sampai ke dua sistem operasi berikutnya. Ponsel ini hadir dengan Android 9.0 (Pie) yang tentunya nantinya bakal mendapatkan pembaruan.
Dan memang harga ponsel ini ada di kisaran Rp1 jutaan. Untuk baterai, ponsel ini hanya menawarkan kapasitas 3.000 mAh.
Sebelum beli, sebaiknya simak artikel “Kelebihan dan Kekurangan Nokia 2.2”.
Siapa tahu artikel tersebut jadi referensi sebelum memutuskan membeli HP ini. Motorola One Vision merupakan ponsel yang juga menawarkan Android One. Saat pertama kali diluncurkan, ponsel ini menawarkan Android Pie.
Jelas, ponsel yang satu ini bakal mendapatkan pembaruan ke sistem operasi Android 10 atau sesudahnya. Motorola One Vision sendiri dibekali dengan chipset dari Samsung, Exynos 9609. Di bagian layar, ponsel ini hadir dengan LTPS IPS LCD 6.3 inches 1080 x 2520 pixels.
Ponsel yang satu ini hadir dengan OS Android 9.0 Pie.
Ponsel lain dengan spesifikasi serupa malah menjual di bawah Rp2 juta, yakni kisaran Rp1,6 jutaan. Terlebih ponsel ini juga hanya menawarkan baterai berkapasitas 3.000 mAh saja.
Spesifikasi tersebut jelas membuat ponsel ini terasa kurang menarik. Terlepas dari hal tersebut, sebenarnya tidak ada salahnya untuk melirik ponsel ini. Namun, sebelum memutuskan beli, sebagai baca artikel 10 Kelebihan dan Kekurangan Nokia 4.2 terlebih dahulu.
Artikel tersebut bisa jadi panduan sebelum memutuskan membeli Nokia 4.2. IPS LCD 6.39 inches, 1080 x 2316 pixels Chipset: Qualcomm SDM660 Snapdragon 660 (14 nm) Hal ini karena Nokia X71 menawarkan chipset Snapdragon 660 sebagai dapur pacunya.
Kamera utama memiliki resolusi 48 MP yang menggunakan sensor Samsung GM1. Nokia X71 sendiri menawarkan layar 6.39 inci beresolusi Full HD+ 2316 x 1080 piksel y. Layarnya ini memakai panel IPS LCD dan sudah dibekali dengan teknologi PureDisplay. HP dengan Android One memang kebanyakan hadir dari Nokia. Hal ini bisa dimaklumi karena Nokia tidak mengembangkan antarmuka sendiri dan lebih memilih fokus menggunakan OS Android murni, termasuk bergabung dengan proyek Android One. Oh yah, diantara deretan HP Android One tersebut, manakah yang membuat Anda tertarik untuk membelinya?
7 Rekomendasi Hp untuk Bisnis dan Penunjang Kerja
Dunia kerja membutuhkan lebih banyak multitasking, yang terkadang tidak bisa dilakukan pada jenis-jenis smartphone tertentu. Di pasaran sendiri, jumlah smartphone yang dapat menunjang kegiatan kerja dan multitasking tidak sedikit.
Pada artikel kali ini, Pricebook secara khusus mengkurasi beberapa hp untuk direkomendasi berdasarkan fitur dan fungsi produktivitasnya. Berikut daftar hp terbaik untuk bisnis dan kebutuhan kerja dengan mobilitas tinggi.
Pertama kali diluncurkan ke pasaran pada tahun 2020 lalu, Samsung Galaxy Note 20 Ultra masih menjadi pilihan banyak eksekutif, pelaku bisnis baik online maupun offline, dan para pekerja yang sering berada di luar kantor. Apalagi dengan ukurannya yang besar, 6.9 inci, menjadikannya pas sebagai daily drive para pekerja.
Kapasitas baterai besar 4500 mAh menjadi salah satu keunggulan lain dari Samsung Galaxy Note 20 Ultra. Baterainya sudah mendukung fast charging 25W, dan dapat digunakan sebagai power bank dengan daya 4.5W. Xiaomi Mi 11 meluncur di awal tahun 2021 dengan menawarkan spasifikasi dan berbagai fitur yang dapat digunakan untuk menunjang pekerjaan online maupun offline. Pada bagian depannya, terdapat layar AMOLED berukuran 6.81 inci yang sudah mendukung refresh rate 120Hz dan HDR10+, dengan kualitas resolusi 1440 x 3200 piksel.
Daya tahan baterainya tidak perlu diragukan, karena Xiaomi Mi 11 dibekali dengan baterai Li-Po berkapasitas 4600 mAh yang mendukung teknologi pengisian daya cepat 55W, yang akan terisi penuh dalam waktu 45 menit pengisian. Samsung Galaxy S21+ 5G dibekali dengan layar Dynamic AMOLED 2X berukuran 6.7 inci yang mendukung refresh rate 120Hz dan HDR10+, sehingga cocok untuk digunakan melihat video presentasi atau file ppt yang dikirimkan oleh klien.
Bagi pekerja kreatif di bidang periklanan atau pefilman, hadirnya fitur kamera Director’s View, akan semakin memudahkan untuk membuat video presentasi, bahkan film pendek dengan kualitas profesional, untuk dipesentasikan kepada klien. Pada bagian depan tersebut, terpampang layar berukuran 5.99 inci dengan bosi yang tidak terlalu besar. Apple juga ikut dalam persaingan hp tanpa bezel dengan memperkanalkan iPhone X dengan fitur Face ID yang memastikan keamanan hp agar segala file penting terkait pekerjaan, dapat terlindungi. Semoga daftar rekomendasi hp terbaik untuk bisnis dan kerja ini dapat membantu Anda dalam mengambil keputusan membali, ya.
Apa Beda Proyek Ponsel Murah “Android One” dan “Android Go”? Halaman all
Tak ada campur tangan langsung Google ke para vendor untuk membuat perangkat khusus yang diberi embel-embel “Android Go”. “Kami membantu manufaktur yang ingin mengembangkan ponsel Android murah tapi tetap punya performa tinggi,” kata Burke di ruangan Partnerplex, Campus Google, AS.
“Ini juga bisa menjadi bahan ‘jualan’ bagi vendor, bahwa ponsel murah pun sudah pakai sistem operasi O terbaru,” Burke menjelaskan. Dari segi aplikasi, layanan-layanan bawaan Google seperti YouTube, Chrome, Gmail, dll, akan dibuat versi “Go” yang lebih hemat internet dan memori.
Windows 11 Berhasil Dijalankan di HP Xiaomi dan OnePlus
Belum lama ini seorang mahasiswa teknik bernama Gustavo Monce berhasil memasang Windows 11 ke Nokia Lumia 950 XL. Meskipun proses instalasi memakan waktu cukup lama, pada akhirnya OnePlus 6T berhasil melakukan booting Windows 11. Hanya saja sebagian besar fitur Windows 11 tidak dapat digunakan, seperti Wi-Fi, Bluetooth, dan audio speaker.
Wah, HP Android Bisa Dipakai Buat Prediksi Cuaca
Proyek pertama dari kampanye ini membutuhkan pengguna ponsel Android di seluruh dunia yang mau berpartisipasi dalam memperkirakan kondisi cuaca. Pasalnya menurut mereka, air yang ada di atmosfer bisa mempengaruhi kecepatan pengiriman sinyal dari satelit ke perangkat seperti ponsel. Termasuk membuat Global Navigation Satellite Systems (GNSS) menjadi lebih akurat dengan memasukkan informasi seperti badai geomagnetik. Ke depannya sistem ini pun bisa diperluas untuk mengumpulkan data dari berbagai sensor yang ada di perangkat internet of things (IoT).
Be First to Comment