Saat ini, hampir semua headset wireless menggunakan teknologi koneksi Bluetooth yang sudah ada sejak era 90an. Masalahnya, meski praktis, transfer data yang cepat dan besar melalui Bluetooth tidak bisa serta merta lancar begitu saja. Karena memanfaatkan frekuensi radio 2,4GHz, banyak kendala yang sering muncul saat transfer. Tapi, perangkat yang menggunakan teknologi tersebut masih sangatlah jarang dan mahal. Kabel yang berkomponenkan tembaga adalah konduktor terbaik untuk menjadi media sinyal elektrik. Transfer sinyal pun akan sangat cepat dan stabil, tanpa gangguan layaknya saat menggunakan media frekuensi radio.
Dengan alasan kestabilan transfer data, banyak headset gaming yang tetap setia menggunakan kabel. Disebut jack 3,5mm stereo karena berfungsi untuk menyalurkan suara ke speaker kanan dan kiri.
Colokan ini akan menyalurkan suara dari mikrofon headset ke komputer atau ponsel. Tiga colokan itu adalah standar konektor yang biasa terdapat pada headset gaming. Di atas sudah disebutkan bahwa headset gaming dengan kabel dapat dikoneksikan ke HP. Untuk konektor headset ini, kamu butuh dua conveter saat ingin menyambungkan dengan HP.
Jangan sampai salah yang dua sekat karena itu hanya untuk stereo, suara kanan dan kiri. Ngga perlu converter 3,5mm karena single jack 3,5mm dapat langsung kamu colokkan ke port 3.5mm.
√ Daftar Harga Headset Gaming Terbaru 2021 & Spek
Para gamer membutuhkan headset gaming dengan suara yang jernih dan nyaman dikenakan selama permainan berlangsung. Bhinneka jual Headset gaming terbaik yang dirancang khusus agar tetap nyaman dikenakan bahkan setelah bermain selama berjam-jam.
Ini Alasan Headset Gaming Rexus Vonix F30 Banyak Diminati
Tentu menarik untuk mengulik alasan kenapa produk ini bisa sangat diminati khalayak, bukan? Tampilan headset ini dipermanis dengan lampu LED RGB yang secara otomatis berganti warna.
Tidak ada fitur baru yang sangat spesial sehingga bisa menjadi sebuah point selling. Tapi, perlu diingat bahwa justru dari spesifikasi standar tersebut, para pengguna headset gaming dapat menilai keseimbangan antara faktor desain – fungsi – kualitas suara – keawetan – harga. Dengan ukuran yang lebar, sekitar 4cm, tentu saja plat tersebut makin kuat dan dapat menjepit erat sehingga headset pas digunakan di kepala. Dibandingkan dengan desain yang berbentuk lain, seperti segi lima atau oval, bentuk lingkaran lebih nyaman digunakan karena dapat melingkupi seluruh area telinga (overear) secara optimal. Itu membuat jepitan bando yang kuat tetap terasa nyaman saat digunakan, terutama untuk waktu lama. Saat digunakan di ponsel, maka dibutuhkan kabel atau sambungan converter dari dua jack 3.5mm ke satu colokan 3.5mm untuk mikrofon dan audio.
Bicara soal kualitas suara, tentu tidak bisa dilepaskan dari fungsi driver dalam headset ini.
Karakter suara tersebut memang paling cocok menggunakan driver dinamis yang lebar karena membran pada drivernya lebih leluasa bergetar. Dengan semua kualitas dan fitur yang telah dijelaskan di atas, harga segitu tampaknya sangat beralasan. Di saat banyak pengguna yang membutuhkan headset untuk melakukan aktivitas komunikasi, headset ini dapat jadi salah satu solusi tepat mulai untuk melakukan video conference, online meeting, hingga bermain game.
Beberapa alasan di atas tentu bisa menjawab rasa penasaran mengapa headset gaming Rexus F30 sangat banyak peminatnya.
Be First to Comment