Press "Enter" to skip to content

Cara Memperbaiki Ic Charger Hp Samsung

Salah satunya adalah HP yang ketika dicas, tapi tidak mengisi, atau malah berkurang dayanya. Iya, karena rata-rata game online itu nggak akan cukup dimainkan 1 atau 2 jam saja. Kadang bisa sampai 6 jam, meski tak sepenuhnya ‘mantengin’ layar, dan hanya dibiarkan nyala saja. Nah, penyebab baterai HP Android yang ketika dicas tapi malah tidak bisa penuh ini, ternyata ada banyak, lho.

Di sini saya ingin membagikan beberapa tips yang bisa Anda lakukan. Catatan: Bisa untuk semua merk HP Android (Oppo, Xiaomi, Samsung, Lenovo, Vivo, Huawei, ASUS, Acer, Advan, Smartfren, dan lain-lain). Alasannya, HP yang terlalu banyak task, akan membuat beban CPU otomatis menjadi semakin berat. Sehingga, walau kita menyambungkan charger, daya yang dihasilkan oleh proses pengecasan akan digunakan komponen.

Ini mengefek ke baterai HP yang akan lebih lama terisi penuhnya. HP yang kinerjanya terlalu berat, juga akan membebani kerja CPU sehingga temperaturnya menjadi panas. Lalu, apa hubungan HP panas dengan baterai yang tidak bisa penuh? Kalau nggak percaya, coba deh cas HP dalam keadaan panas, baterainya pasti lebih lama penuhnya.

Cara ini sebenarnya sudah saya tulis di artikel Memperbaiki Kabel Data yang Rusak Jadi Normal Lagi. Masalah kabel data yang rusak, juga berpengaruh pada kecepatan proses charging HP. Tujuannya, untuk menghilangkan seluruh kotoran yang menempel pada permukaan ujung charger tersebut. Kalau amplas besi, warnanya biasanya hitam dan teksturnya nggak sekasar yang kayu.

Nah, yang perlu diperhatikan, sayangnya cara ini punya kekurangan, di mana ujung kabel charger nantinya akan tergores akibat tekstur kasar amplas tersebut. Saya biasanya pakai cara amplas ini untuk kabel-kabel USB murah yang sudah nggak bisa mengecas sewaktu dipakai.

Kalau pakai amplas belum bisa, mungkin kabel charger yang digunakan memang sudah jelek. Kebanyakan kabel charger, dari pengalaman saya bisa saja rusak setelah jangka waktu pemakaian tertentu. Terutama kalau memakai kabel yang harganya murah (mungkin 15 ribuan), dan Anda pun sering menggunakan HP sambil dicas. Kabel charger murahan, juga memiliki resiko tersendiri, yaitu beresiko merusak komponen bagian dalam HP. Saya sendiri punya kabel charger 15 ribuan yang bahkan masih awet sampai 2 tahun lebih, walaupun sering dipakai dalam keadaan dicas. Bukan hanya kabel, kondisi port USB yang kotor juga bisa jadi penyebab HP tidak mengecas.

Nah, port charger ini, seiring lamanya pemakaian, maka akan semakin banyak kotoran yang menempel. Kotoran yang menempel ini tentu saja akan mengganggu penghantaran daya dari kabel ke port charger tersebut. Pengalaman, saat saya sedang membersihkan port USB, eh port-nya malah patah.

Tapi buat yang nggak ngerti masalah kelistrikan HP, sebaiknya dibawa saja ke tempat servis.

Nah, sebenarnya adapter ini relatif cukup awet dibandingkan dengan kabel USB. Jika adapter charger yang Anda pakai sudah tua, faktanya penghantaran dayanya bisa menurun. Saat smartphone Android di-update atau diubah sistemnya, ada juga kondisi di mana status baterai jadi ngaco, alias nggak akurat. Nah, dengan menggunakan metode kalibrasi baterai, bisa jadi solusi guna mengatasi hal ini.

Bisa jadi karena faktor pemakaian yang berlebihan, seperti sering memakai HP dalam keadaan panas Untuk harga baterai sendiri tergantung dari merk dan tipe HP yang digunakan. Oh ya, selain itu, dari segi keasliannya, terdapat 2 jenis baterai, yaitu original dan non-original. Gunakan cara ini jika memang Anda merasa penyebabnya ada pada baterai.

Misalnya untuk HP Samsung yang muncul pesan “tidak dapat mengisi daya perangkat Anda”, biasanya bisa diatasi (catatan, cek juga charger dan kabelnya). PS: Mengganti baterai, juga merupakan salah satu trik mengatasi HP suka mati sendiri. Dulu, saya pernah ditanya oleh seseorang tentang “kenapa HP dicas malah berkurang?”. Beberapa poin di atas, hampir sudah saya lakukan semua, tapi sama sekali tidak berhasil.

Di sini, saya langsung curiga kalau IC charger HP tersebut rusak (dan ternyata memang terbukti benar). Nah, buat yang belum tahu, IC charger ini berfungsi untuk menghantarkan daya dari power USB ke dalam baterai.

Untuk masalah ini, sebenarnya lumayan serius karena tidak semua orang bisa memperbaikinya. Sebab, kita bisa langsung melakukan proses charging pada baterai, tanpa melalui perantara USB.

Kalau baterai dilepas, artinya kita tidak bisa memakai HP yang dipakai sampai baterai selesai dicas, dan charger desktop ini juga tidak bisa dipakai untuk tipe HP yang baterainya tertanam. Bahkan di beberapa situasi tertentu, untuk mendapatkan 50% baterai, butuh waktu 3 jam pengecasan. Terakhir, lakukan pengecasan pada sumber listrik yang dayanya besar dan stabil. Contoh sederhananya, seperti tidak melakukan charging di port USB laptop maupun PC, karena dayanya kecil.

Simpelnya, untuk poin ini, silakan cari stop kontak (colokan) listrik di rumah yang diketahui stabil. Kesimpulannya, memperbaiki HP yang tidak bisa ngecas, bukan hanya 1 atau 2 cara saja.

Kalau sudah berhasil, jangan lupa untuk tetap menjaga kinerja baterai agar selalu normal. Nah, untuk HP-nya yang sudah berumur di atas 3 tahun, harus dijaga lebih baik lagi.

Karena komponen dalamnya sudah agak rentan rusak di pemakaian-pemakaian berat (dipengaruhi banyak faktor juga).

10 Ciri-Ciri IC Power Android Rusak dan Cara Memperbaikinya

IC Power atau IC Charger pada Android biasanya merupakan komponen yang paling rawan rusak atau mati karena diakibatkan penggunaan yang salah atau juga bisa disebabkan karena memang komponen lemah dari saat pertama membeli. Ciri-ciri ic power rusak yang paling tampak adalah tidak bisa di charger dan kadang bisa di charger namun sangat panas pada bagian port cas yang mengakibatkan body hp juga ikut panas.

Dibawah ini adalah daftar komponen IC pada Android yang biasanya sering rusak. Hp mati total dan tidak bisa restart Suara tidak jelas atau putus-putus saat digunakan untuk panggilan Start up yang lama pada saat ponsel reboot Dengan beberapa ciri-ciri diatas anda bisa mengira-ngira komponen apa saja yang harus diperbaiki. Penyebabnya bisa ditimbulkan oleh berbagai macam, salah satunya adalah yang paling sering adalah menggunakan hp bermain sambil di cas, terutama main game online, chatting, download, streaming youtube dan aktivitas lain yang membutuhkan daya baterai besar.

Hal ini akan membebankan IC Power sehingga harus bekerja secara terus menerus baik saat melakukan pengisian baterai dan saat dimainkan.

Anda bisa datang ke tukang service hp dan biasanya akan dikenakan biaya 100rb hingga 300rb.

Namun kami sarankan ada baiknya anda bawa langsung ke service center resmi, atau jika masih ada garansi silahkan di RMA saja. Seperti yang sudah kami jelaskan diatas bahwa lebih baik anda bawa ke tukang service hp yang sudah berpengalaman atau bisa langsung ke service center resminya.

Namun jika anda memiliki kemampuan soldering, silahkan bongkar hp dan cabut sendiri IC power yang rusak, lalu gantikan dengan IC Power yang baru. Itulah beberapa ciri-ciri ic power rusak di Android. Apakah anda mengalami beberapa hal seperti yang sudah kami sebutkan diatas?

Be First to Comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Mission News Theme by Compete Themes.